LAB 1. akses mikrotik

 

Lab 1.Akses Mikrotik

 

Pada lab ini saya akan memberitahu cara mengakses mikrotik. Pada settingan default, kita harus menggunakan user= admin, jika ingin login,dan password=kosong.

 

Ada 4 cara untuk mengakses mikrotik,yaitu:

1.      Winbox

2.      webfig

3.      telnet

4.      SSH

 

Ø Via Winbox

 

Pertama saya akan Memberikan Contoh Meng-Akses RouterBoard dengan Winbox..Apa itu Winbox? Winbox adalah sebuah aplikasi yang di luncurkan resmi oleh mikrotik,winbox adalah sebuah utility yang digunakan untuk melakukan remote ke Device mikrotik kita dalam mode GUI (Graphical User Interface), GUI adalah antarmuka pada sistem operasi yang menggunakan tampilan grafis, dapat dikendalikan menggunakan beberapa macam alat input. Jadi cara paling untuk mudah meng-akses mikrotik adalah menggunakan Winbox ,karna winbox merupakan sebuah aplikasi jadi kita hanya tinggal meng-Klik Klik saja ..Jika yang Belum Memiliki winbox Kita bisa mendownload nya Di Mikrotik.com

 

 

 

 

 

 

Berikut tampilan awal winbox

Jika kita mengakses menggunakan winbox, kita bisa login menggunakan mac-address dan ip address.

-klik neighbors,lalu refresh

-kita bisa memilih menggunakan ip address atau mac address untuk login

Saya disini menggunakan mac address

User login kita isi sebagai berikut

·       Login=admin

·       Password=(kosong)

Setelah itu klik connect

 

 

 

 

Lalu tampilan akan berubah seperti ini jika sudah connect:

Setelah itu kita bisa mengonfig mikrotik kita.

 

 

 

 

 

 

 

Ø Via webfig

WebFig adalah tools/utility untuk meng-konfigurasi Mikrotik Router via Web browser. WebFig dapat diakses langsung dari router dan tidak memerlukan software atau aplikasi tambahan [kecuali browser]. Karena WebFig bersifat independent maka memungkinkan untuk mengkonfigurasi router langsung menggunakan beragam mobile device tanpa membutuhkan software yang spesific.

WebFig di desain sedemikian rupa sebagai alternatif pengganti WinBox, dengan kemampuan mengakses fitur router yang sama dengan menggunakan WinBox. WebFig dapat dijalankan dari homepage Browser yang dapat diakses dengan cara memasukan IP Address router yang di URL pada browser.

Di lab ini saya menggunakan google chrome.pertama buka chrome nya dulu

-pada tempat url kita isi ip address kita (10.10.10.1)

-isi webfig login, login=admin dan password=(kosong)

-lalu klik login.

 

 

Setelah login maka tampilan akan berubah:

Setelah login kita bisa mengonfig sesuai kebutuhan kita.tampilan webfig hamper sama dengan winbox

Ø Via Telnet

Telnet adalah singkatan dari Telecommunications Network Protocol, merupakan remote login yang terjadi pada jaringan internet disebabkan karena adanya service dari protocol Telnet. Dengan adanya Telnet dapat memungkinkan pengguna dapat mengakses Route MikrotTik secara remote melalui jaringan internet, telnet menggunakan protocol Transmission Control Protocol (TCP) Port nya 23.

Lanjut ke labnya

 

 

 

Pertama kita buka command prompt

-masukan perintah:telnet 10.10.10.1

-lalu klik enter

 

Setelah klik enter maka akan keluar tampilan user login seperti berikut:

-login kita isi =admin

-password=(kosong)

Setelah masuk Ke CLI (Command Line Interface) Mikrotik kalian bisa mengonfig nya sesuai kebutuhan.

 

Tidak semua PC windows bisa melakukan akses telnet ke mikrotik.terkadang kita harus mengaktifkan fitur telnet agar bisa mengakses router melalui telnet.

 

Disini saya akan memberi tahu cara mengaktifkan fitur telnet di Windows

 

 

-klik menu start 

-lalu cari “turn windows features on or off”

-lalu klik

Lalu klik ok,maka setelah itu akan muncul instalasi telnet fitur,klik next dan tunggu sampai selesai.jika sudah selesai maka fitur telnet telah aktif.

 

 

 

 

 

 

Berikut adalah Perintah yang biasa di gunakan di CLI (Command Line Interface)

 

1.      INTERFACE PRINT = digunakan untuk melihat informasi interface yang ada pada mikrotik

2.      IP ADDRESS PRINT = digunakan untuk melihat informasi IP Address pada masing-masing Interface Mikrotik

3.      IP SERVICE PRINT = digunakan untuk melihat informasi service yang ada pada mikrotik

4.      SYSTEM SHUTDOWN = digunakan untuk men-shutdown mesin mikrotik

5.      SYSTEM REBOOT = digunakan untuk merestart mesin mikrotik

6.      SYSTEM BACKUP SAVE = digunakan untuk Membackup Settingan Mikrotik

7.      IP DNS PRINT = digunakan untuk menampilkan informasi DNS pada mikrotik

8.      IP ROUTE PRINT = digunakan untuk menampilkan informasi tabel routing pada mikrotik

9.      PASSWORD = digunakan untuk mengganti password Mikrotik

10.  USER PRINT = digunakan untuk melihat informasi user yang ada di mikrotik

11.  SYSTEM IDENTITY SET NAME = digunakan untuk mengganti nama mesin mikrotik

12.  IP ADDRESS ADD ADDRESS=192.168.x.x/24 INTERFACE=ether = digunakan untuk menambahkan IP Address pada interface mikrotik

13.  INTERFACE SET NAME=nama Nomor = digunakan untuk merubah nama interface Mikrotik

14.  SYSTEM PACKAGE PRINT = digunakan untuk melihat informasi package yang ada di mikrotik

15.  USER ADD NAME=USER GROUP=FULL PASSWORD=PASSUSER = digunakan untuk menambahkan user baru pada mesin mikrotik

16.  IP ROUTE ADD GATEWAY=192.xx.x.x = digunakan untuk menambahkan gateway

17.  . IP DNS SET SERVERS=x.x.x.x,x.x.x.x = digunakan untuk menambahkan informasi DNS server pada mikrotik

18.  SYSTEM RESOURCE PRINT = digunakan untuk melihat informasi resource perangkat

19.  IP ADDRESS REMOVE Nomor = digunakan untuk menghapus IP Address pada interface mikrotik

20.  FILE PRINT = digunakan untuk melihat informasi file yang ada pada mesin mikrotik

21.  IP POOL PRINT = digunakan untuk melihat informasi IP POOL pada mesin mikrotik.

Dan masih banyak lainnya.

 

 

Ø Via SSH

Untuk menggunakan SSH kita menggunakan aplikasi (PUTTY) dan (bitvise SSH client), fungsinya menggantikan telnet dll. SSH menggunakan protocol TCP port 22.

Pada lab ini saya menggunakan aplikasi PUTTY.

-pertama kita buka PUTTY

-Host name (ip address) kia isi Ip address router kita

-port kita isi 22 karena SSH berada di port 22

-Lalu klik open

-lalu user login akan ditampilkan setelah klik open

 

Setelah masuk tampilannya akan sama seperti telnet, karena telnet dan SSH menggunakan CLI (Command Line Interface).setelah itu kita bisa mengonfig sesuai kebutuhan.

 -Host name (ip address) kia isi Ip address router kita

-port kita isi 22 karena SSH berada di port 22

-Lalu klik open

-lalu user login akan ditampilkan setelah klik open

 

Setelah masuk tampilannya akan sama seperti telnet, karena telnet dan SSH menggunakan CLI (Command Line Interface).setelah itu kita bisa mengonfig sesuai kebutuhan.